Aku akan mengasingkan engkau dari bangsa ini dan dari bangsa-bangsa
lain. Dan Aku akan mengutus engkau kepada mereka, untuk membuka mata mereka,
supaya mereka berbalik dari kegelapan kepada terang dan dari kuasa Iblis kepada
Allah, supaya mereka oleh iman mereka kepada-Ku memperoleh pengampunan dosa dan
mendapat bagian dalam apa yang ditentukan untuk orang-orang yang dikuduskan (Kis 26:17-18).
DIKHUSUSKAN UNTUK DI UTUS
Rasul Paulus merupakan teladan yang baik bagi orang yang
telah bertobat. Masa lalu sebagai orang
yang menentang TUHAN YESUS bahkan yang menangkap dan menganiaya orang percaya
secara resmi, menjadikan dia memiliki alasan kuat untuk mengerjakan kekerasan
dan dosa yang tidak di sadarinya (Kis 26:8-11, 12), sampai pada saat pertemuan
Rasul Paulus dengan TUHAN YESUS mengubah jalan hidupnya menjadi pengikut
KRISTUS yang taat (Kis 26:19).
Rasul Paulus memberi nilai yang positif dengan melakukan pekerjaan-pekerjaan sesuai
dengan pertobatannya. Ketaatan Rasul Paulus bukan saja saat menerima TUHAN
YESUS sebagai TUHAN dan Juruselamat saja tetapi juga menyediakan diri untuk di
utus memberitakan kabar keselamatan (Kis 26:20).
Menjadi kesadaran setiap orang percaya bahwa apa yang
menjadi perkerjaan pertobatan Rasul Paulus haruslah juga menjadi pekerjaan kita
juga yang telah bertobat untuk percaya kepada TUHAN YESUS KRISTUS. Pekerjaan
pertobatan itu berupa :
1. “Membuka
mata mereka” orang yang masih hidup dalam dosa akan tertutup matanya terhadap kebenaran.
Mata rohani orang yang berdosa akan dibutakan terhadap realita kehidupan oleh
roh jahat sehingga orang yang berdosa akan terhilang dan mengarah kepada
kebinasaan (2Kor 4:5; Ef 1:18). Kita berkewajiban untuk membuka mata rohani
orang-orang yang berdosa agar mengerti tentang kabar keselamatan dalam TUHAN
YESUS KRISTUS yang dalam hal ini dibutuhkan peran ROH KUDUS (2Kor 4:5; Ef
1:18).
2. “Berbalik
dari kegelapan kepada terang”. Iblis adalah penguasa kegelapan, sehingga setiap
orang yang berdosa pastilah berada dalam kegelapan yang membuat mereka berada
dalam kekuasaan dan perbudakan iblis yang menjadikan orang-orang yang durhaka
(Ef 2:2). Hal ini jelas sangat menyiksa batin setiap orang yang merindukan terang
kehidupan yaitu TUHAN YESUS KRISTUS. Kita harus lebih keras memberitakan Injil
dengan kuasa ROH KUDUS untuk membebaskan orang berdosa dari kuasa roh jahat
serta membawa mereka kepada kasih TUHAN (Kol 1:13; 1Pet 2:9).
3. “Supaya
memperoleh pengampunan dosa”. TUHAN YESUS di salibkan untuk mengampuni dosa
dunia, sehingga barangsiapa yang percaya maka tidak akan binasa tetapi
mendapatkan hidup yang kekal (Yoh 3:16). Bagi kita harus membantu orang untuk
menemukan iman ini agar mereka juga mendapatkan keselamatan yang sama. Kita
harus memberikan pembinaan iman kepada siapa saja khususnya kepada keluarga dan
kerabat untuk memiliki iman kepada TUHAN YESUS karena hanya demikianlah maka
orang berdosa akan mendapatkan pengampunan.
4. “Mendapatkan
bagian yang telah dihususnya bagi orang – orang kudus” orang yang telah
mendapatkan pengampunan telah dilepaskan dari kuasa roh jahat, perlu untuk mendapatkan
pengarahan sehingga mengambil keputusan dibabtis sebagai pernyataan orang
percaya. Orang demikian akan dipenuhi oleh ROH KUDUS sehingga akan dipisahkan
dari dunia dan masuk dalam persekutuan dengan semua orang yang di selamat
karena iman kepada TUHAN YESUS KRISTUS. (Kis 2:41; 8:12; 1Kor 15:29).
TUHAN YESUS MEMBERKATI.
Pesan Pastoral : 18 Januari 2014
Jemaat
Tuhan marilah kita melakukan revolusi rohani. Jadilah “SADAR” dengan selalu memberi diri yang
terbaik kepada Tuhan. Hidup yang berharga di mata TUHAN adalah saat kita
mengerjakan karya keselamatan bagi-Nya, karena itu marilah kita memberitakan
kabar baik ini kepada semua orang di sekitar kita agar sekiranya dapat di
selamatkan dalam TUHAN YESUS.