Thursday, December 31, 2015

Thema 2016



POWER AND GRACE
(Kuasa dan Anugerah)
Kisah Para Rasul 4:33

Gereja berkewajiban untuk menyiapkan umat Tuhan dalam situasi apapun menjelang akhir jaman ini. Tanda-tanda akhir jaman sudah semakin jelas sehingga perlu percepatan dalam mempersiapkan jemaat, dan ini harus menjadi perhatian khusus bagi gereja tidak terkecuali bagi Gereja Bethel Indonesia jemaat Bawangan. Sesuai dengan visi gereja yaitu; Gereja Misi yang di Butuhkan oleh semua orang untuk Dipersiapkan menjadi mempelai Tuhan Yesus di akhir Jaman. Adapun misi gereja yaitu; Penerapan Kebenaran Firman sehingga jemaat mengalami perubahan hidup, cerdas secara rohani dan hidup dalam Anugerah Ilahi.
Pada akhir jaman akan tampak dengan masa yang sukar (2Tim 3:1-9) dimana orang akan mudah berbuat dosa tanpa merasa berdosa, orang menjadi sangat egois mementingkan diri sendiri, tidak peduli orang lain dan berpusat pada diri sendiri dan semakin menjauh dari perkenan Tuhan. Hanya orang-orang yang sungguh-sungguh mengenal akan kebenaran akan datang dan tetap setia kepada TUHAN YESUS. Hanya orang yang teguh dalam pengajaran Firman yang akan bertahan dalam masa sukar di akhir jaman ini (2Tim 3:10-17). Dengan demikian setiap orang percaya kepunyaan Allah diperlengkapi untuk berbuat baik.
Gereja (Persekutuan orang percaya) pada tahun 2016 ini harus bergerak lebih cepat tapi terarah oleh pimpinan dan kuasa ROH KUDUS. Hanya orang yang dipenuhi ROH KUDUS yang mendapatkan tempat di hati ALLAH dan yang akan memahami situasi akhir jaman (Yoh 14:16, 26; 16:13; 1Yoh 2:20; 27) sehingga dapat bergerak cepat tanpa melakukan kesalahan karena semua di sempurnakan oleh kuasa dan anugerah ALLAH yang membuat segala sesuatu baik dan indah. (Pkh 3:11; Rm 8:28; 1Tes 5:23-24).
Penting untuk jemaat memiliki sikap hati yang tepat terhadap ROH KUDUS (Yes 63:10; Mat 12:31-32; Ef 4:30) sehingga dapat memahami  kebenaran Firman, yang  membuat hidup jemaat akan sesuai dengan kehendak ALLAH (Yoh 14:17; 15:26; 16:13; Ef 1:13; 1Yoh 5:6). Karena itu Jemaat harus mendapatkan pengajaran yang murni dalam pimpinan ROH KUDUS, hasil dari perenungan yang dalam dengan kajian yang baik dari kebenaran Firman Tuhan.
Maka pada tahun 2016 ini ditetapkan thema gereja “Power and Grace”. Ketergantungan kepada ROH KUDUS yang memungkinan jemaat dapat tepat mempergunakan kuasa dan anugerah yang merupakan milik ALLAH dan dipercayakan kepada orang percaya. Karena itu semua anggota gereja dituntut lebih lagi memiliki hubungan pribadi dengan ROH KUDUS yang ditampakkan dalam penyembahan dalam roh dan kebenaran, kehidupan doa yang konsisten dan pengajaran Alkitab yang murni. Agar Thema Gereja dapat dipahami dengan baik, maka jemaat akan diarahkan dalam pengajaran Firman yang tersusun dalam 12 sub Thema yaitu:
1.         ROH KUDUS Memberi Kuasa dan Anugerah Besar                        : Kisah Para Rasul 4:33          
2.         Hidup Sehati Sejiwa                                                               : Kisah Para Rasul 4:32
3.         Cukuplah! Kasih Karunia TUHAN                                        : 2Korintus 12:9-10
4.         Anugerah Kuasa untuk Menjadi Saksi Tuhan                        : Kisah Para Rasul 1:8
5.         Dari Injil Menjadi Pemberita Injil                                           : Efesus 3:4-7
6.         Lebih Berbahagia Memberi Dari Pada Menerima                   : Kisah Para Rasul 20:32-35
7.         Pengurus Yang Baik Dari Kasih Karunia Allah                     : 1Petrus 4:10-11
8.         Menjaga Kehidupan Yang Murni                                           : Roma 5:17
9.         Bersukacitalah dan Usahakan Kesempurnaan                        : 2Korintus 13:10-11
10.     Hidup Yang Penuh Pengharapan                                            : 1Petrus 1:3-5
11.     Anugerah Segala Berkat Rohani                                             : Efesus 1:3
12.     Menerima Anugerah Demi Anugerah                                     : Yohanes 1:16
Kiranya ditahun 2016 ini jemaat mengalami kehidupan yang dipenuhi oleh ROH KUDUS, terpimpin dan terbina baik sesuai dengan kebenaran Firman Tuhan, sehingga dapat mempergunakan anugerah dan kuasa ilahi yang dipercayakan ALLAH kepada umat-NYA.
Tuhan Yesus memberkati.

Pesan Pastoral : 3 Januari 2015
Jemaat Tuhan marilah kita melakukan revolusi rohani. Jadilah “SADAR” dengan selalu  memberi diri yang terbaik kepada Tuhan. Saatnya percepatan rohani marilah kita dipenuhi oleh ROH KUDUS yang memungkinkan kita bergerak lebih cepat dengan hasil yang maksimal, GBU.

Pengakuan Iman
Semua manusia sudah berdosa dan kehilangan kemuliaan Allah untuk menerima pengampunan dosa. Pembenaran dan kelahiran baru terjadi karena iman didalam darah Yesus  Kristus yang di kerjakan oleh Roh Kudus. Setiap orang yang bertobat harus dibabtis secara selam dalam Nama Bapa, Anak dan Roh Kudus, yaitu dalam nama Tuhan Yesus Kristus.  Amin.

Winner Voice
ROH KUDUS adalah pribadi yang menolong dan menghibur kita di saat berduka.

AHLI WARIS RUMAH ALLAH (4)



Dan karena kamu adalah anak, maka Allah telah menyuruh Roh Anak-Nya ke dalam hati kita, yang berseru: "ya Abba, ya Bapa!".  Jadi kamu bukan lagi hamba, melainkan anak; jikalau kamu anak, maka kamu juga adalah ahli-ahli waris, oleh Allah (Galatia 4:6-7).

ROH KUDUS Jadikan Kita Anak ALLAH


Dengan penuh kenyakinan dapat kita katakan bahwa “kita adalah anak ALLAH”. hal ini terjadi karena inisiatif Allah sendiri dalam memilih dan menentukan kita menjadi milik – NYA sendiri.  ALLAH  menguduskan kita dan berkenan atas hidup kita dan mengaruniakan ROH KUDUS dalam hati.  Dalam rumah-NYA kita dapat berseru “ya Abba, ya Bapa”. Kita tidak perlu merasa takut sebab menjadi Anak ALLAH merupakan harapan yang pasti karena besar karena kasih karunia ALLAH kepada setiap orang percaya. (Rm 5:5; 8:15-16). Allah mengaruniakan ROH KUDUS yang berperan besar untuk kita lebih dekat dengan ALLAH BAPA yaitu;   
1.      ROH KUDUS dalam hati memiliki peran besar menciptakan perasaan kasih anak di dalam hati anak-anak ALLAH yang menyebabkan mereka mengenal ALLAH sebagai Bapa; yaitu suatu perasaan berdasarkan kedalaman, keintiman, perasaann yang jujur, kesungguhan, kehangatan dan kenyakinan yang dengan roh menyebabkan kita berseru kepada ALLAH (Mrk 14:36; Rm 8:15, 26-27). Suasana hati yang demikian kita dapat dengan “spontan” berseru kepada Bapa di Sorga dan “spontan” taat kepada Yesus Kristus sebagai TUHAN dan Juruselamat (1Kor 12:3).
2.      ROH KUDUS juga berperan besar dalam membangun hubungan yang berkesinambungan dengan  ALLAH  BAPA (Kis 1:5; 2:4; Ef 5:18). ROH KUDUS dalam hati kita merupakan alasan mengapa ALLAH bersedia menjalin hubungan sebagai BAPA dan setiap orang percaya merupakan anak - anak-NYA. Karena kita adalah anak ALLAH karena beriman kepada TUHAN YESUS maka ALLAH terus-menerus mencurahkan ROH Kudus di dalam hati kita. (Gal 4:5).
3.      ROH KUDUS berperan besar dalam mewujudkan kuasa (Yun : δυναμις = Mujizat) ALLAH dalam hidup manusia (Gal 3:5; Kis 1:8; 2:1-4). ALLAH melakukan dan menganugerahkan kuasa secara berkesinambungan sebagai manifestasi dari karunia-karunia ROH KUDUS. Mujizat sebagai karya ROH KUDUS dapat terjadi terus menerus dalam kehidupan orang percaya.
Menerima ROH KUDUS bukan saja suatu pekerjaan dalam batin yang tidak tampak, tetapi juga merupakan pengalaman yang menyatakan diri melalui kuasa Ilahi antara orang percaya. Allah menganugerahkan karunia-karunia Roh sebagai norma penentu dari kehadiran dan kekuasaan ALLAH (1Kor 12-14). Pertobatan dan dibabtis akan mengundang karunia Roh Kudus sehingga menghasilkan kuasa ilahi (mujizat). (Kis 2:38; 10:45)
Dalam rumah ALLAH setiap orang percaya adalah anak-anak ALLAH yang mendapatkan kasih karunia yang besar yaitu ROH KUDUS. Orang percaya juga memiliki kuasa yang besar untuk menyatakan kasih ALLAH dalam dunia ini dan untuk menunjukkan eksistensi ALLAH atas dunia ini. ALLAH mempercayakan Kuasa dan Anugerah-NYA kepada setiap orang percaya dalam ROH KUDUS yang berada dalam hati, sehingga oleh kebaikkan ALLAH sampai akhir zaman akan menyertai orang percaya dengan tanda-tanga mujizat yang membuat orang berbalik kepada ALLAH BAPA agar diselamatkan (Ibr 2:4; Mat 28:18-20; Mrk 16:20; Luk 24:47-49).
Tuhan YESUS memberkati.

Pesan Pastoral : 27 Desember 2015
Jemaat Tuhan marilah kita melakukan revolusi rohani. Jadilah “SADAR” dengan selalu  memberi diri yang terbaik kepada Tuhan. Kita sudah ada dalam RUMAH ALLAH dan menjadi ahli waris yang sedia menerima janji-janji –NYA sehingga ROH KUDUS ada dalam hati supaya kita dengan perasaan yang dalam dapat berseru “ya Abba ya Bapa” .  GBU.

Pengakuan Iman
Yesus Kristus adalah Anak Allah yang tunggal dilahirkan oleh perawan Maria yang dinaungi oleh Roh Kudus, bahwa Yesus telah disalibkan, mati, dan dibangkitkan pada hari yang ke tiga dari antara orang mati, bahwa Ia telah naik ke  surga dan duduk di sebelah kanan Allah Bapa sebagai Tuhan, Juruselamat, dan pengantara kita.
Semua manusia sudah berdosa dan kehilangan kemuliaan Allah untuk menerima pengampunan dosa. Pembenaran dan kelahiran baru terjadi karena iman didalam darah Yesus  Kristus yang di kerjakan oleh Roh Kudus  Amin.

Winner Voice
ROH KUDUS adalah bagian yang paling penting dalam hidup ini.

Friday, December 18, 2015

AHLI WARIS RUMAH ALLAH (3)



Dan jika kita adalah anak, maka kita juga adalah ahli waris, maksudnya orang-orang yang berhak menerima janji-janji Allah, yang akan menerimanya bersama-sama dengan Kristus, yaitu jika kita menderita bersama-sama dengan Dia, supaya kita juga dipermuliakan bersama-sama dengan Dia. (Roma 8:17)

JIKA KITA ANAK ALLAH

Pertanyaan besar terhadap kenyakinan kita adalah apakah benar kita anak ALLAH ?  atau ini hanya sebagai perasaan semata ? karena yang penting adalah pengakuan dari TUHAN YESUS sendiri bahwa benar kita adalah anak ALLAH. Lalu apakah buktinya bahwa kita adalah anak – anak ALLAH ? karena jika kita anak ALLAH maka kita adalah ahli waris yaitu orang-orang yang berhak untuk menerima janji-janji ALLAH bersama dengan Kristus. Bukti bahwa kita adalah anak ALLAH adalah jika kita menderita bersama-sama dengan DIA (Kol 1:24; 2Tes 1:5).
Ikut menderita bersama Kristus artinya menderita dalam kebenaran karena berbuat baik dan bukan karena melakukan kejahatan (1Pet 3:17; 4:19). Lebih lagi bahwa kita harus mematikan keinginan daging berupa hawa nafsu yang membawa kita kepada dosa, hal ini menjadi “penderitaan tersendiri” karena kita harus mengekang diri terhadap sesuatu yang bagi sebagaian orang merupakan “kenikmatan duniawi” (1Pet 2:11; 1Yoh 2:16). Tetapi kita tahu bahwa “keinginan daging” merupakan peseteruan dengan ALLAH yang berujung pada maut (Rm 8:6-7; Gal 5:19-21), karena mereka yang hidup dalam kedagingan tidak mungkin berkenan kepada ALLAH (Rm 8:8)
Bila kita memang anak ALLAH maka kita akan hidup menurut ROH, memikirkan hal-hal yang dari ROH dan menolak perbuatan daging (Rm 8:5,6; Gal 5:16-17). Menjalani kehidupan yang demikian tidaklah mudah karena bila TUHAN YESUS mengalami penderitaan maka kita yang mengikuti-NYA harus ikut menderita, dan sebagai akibat dari hubungan yang menyatu kita sebagai anak dan ALLAH adalah BAPA maka menjadi komitmen kita untuk menolak untuk serupa dengan dunia ini ( 2Kor 1:5; Flp 3:10; Kol 1:24; 2Tim 2:11-12).
Bila kita memang anak ALLAH maka memiliki ROH KUDUS yang berdiam sejak dari menerima YESUS KRISTUS sebagai Tuhan dan Juruselamat pribadi (1Kor 3:16; 6:19-20; Ef 1:13-14). ROH KUDUS dalam diri orang percaya akan memimpin saat berfikir, berbicara dan bertindak sesuai dengan Firman TUHAN. Orang yang dipimpin oleh ROH KUDUS adalah anak-anak ALLAH (Rm 8:13-14). Inilah dasar dari kepastian akan keselamatan kekal.
Bila kita memang anak ALLAH, maka nyata kebenaran bahwa TUHAN YESUS KRISTUS mengasihi umat-NYA dan tetap mengasihi yang dinyatakan dengan menjadi pengantara di Sorga (Rm 8:16; Ibr 7:25). Kasih BAPA di Sorga kepada kita anak angkat-NYA juga tidak berkurang (Yoh 14:21, 23; 17:23). Sebagai anak ALLAH kita semakin mengasihi ALLAH dan berkenyakinan kuat untuk berseru kepada-NYA “ya ABBA ya BAPA” (Rm 8:15)
Sebagai anak ALLAH, kita membawa kepastian hidup untuk mendapatkan warisan ilahi oleh karena kasih, kasih kita kepada ALLAH dan ALLAH mengasihi kita. Sebuah hubungan yang sangat intim antara orang percaya sebagai anak dan ALLAH sebagai Bapa meniadakan kemustahilan manusia mendapatkan Rumah ALLAH yaitu Sorga mulia.  
Tuhan Yesus memberkati.

Pesan Pastoral : 20 Desember 2015
Jemaat Tuhan marilah kita melakukan revolusi rohani. Jadilah “SADAR” dengan selalu  memberi diri yang terbaik kepada Tuhan. Kepastian menjadi anak ALLAH dan pewaris rumah-NYA, menuntut kita membuktikan diri bahwa memang kita layak menjadi anak ALLAH.  GBU.

Pengakuan Iman
Alkitab Pejanjian Lama dan Perjanjian  Baru adalah Firman Allah yang diilamkan oleh Roh Kudus. Allah yang Maha Esa itu Allah Tritunggal yaitu Bapa, Anak dan Roh Kudus, tiga Pribadi  didalam satu.  Amin.

Winner Voice
Kerelaan TUHAN berkorban menunjukkan keseriusan-NYA mengasihi semua manusia.

AHLI WARIS RUMAH ALLAH (2)



Ingat saja, saudara-saudara, bagaimana keadaan kamu, ketika kamu dipanggil: menurut ukuran manusia tidak banyak orang yang bijak, tidak banyak orang yang berpengaruh, tidak banyak orang yang terpandang. (1Korintus 1:26)

ALLAH Memilih Apa Yang di Tolak Dunia

Masa- masa ini ALLAH sedang menunjukkan keruntuhan standard dan hikmat palsu dunia ini. ALLAH jelas memiliki standar dan nilai yang berbeda dengan yang dapat di terima oleh dunia (1Kor 1:25-29). Contoh yang paling utama adalah “Penyaliban dan Kebangkitan TUHAN YESUS KRISTUS” (1Kor 1:18,23) dimana ALLAH sedang meniadakan hal-hal yang dihargai oleh dunia dan mengagalkan filsafat dan pertimbangan manusia berikut dengan system dunia yang jahat. Melalui umat pilihan-NYA yaitu orang percaya yang dipandang sebelah mata dunia  Allah ingin menunjukkan keterpihakkan-NYA (1Kor 1:26-27).  
Allah punya cara yang berbeda (paradoksal) di mana seringkali tidak dapat dipahami oleh penalaran manusiwi kita. Lebih lagi pada terhadap umat pilihan – NYA yang di kasihi ALLAH seringkali menjungkirbalikkan ukuran dunia. Tetapi yang penting adalah bagaimana kita merespon panggilan ALLAH sebagai orang KRISTEN. ALLAH memiliki inisiatif untuk memilih umat-NYA sekalipun bodoh, lemah, tidak terpandang, hina dan tidak berarti dalam ukuran dunia tetapi semuanya  untuk membalikkan apa yang berharga menurut pandangan dunia dan digunakan sesuai dengan tujuan-NYA (1Kor 1:27-27).
Allah bermaksud untuk meniadakan segala alasan untuk kemegahan manusia dihadariat-NYA, betapapun orang-orang saling memegahkan diri-NYA (Rm 4:17; 1Kor 1:21). Demikianlah ALLAH memanggil orang percaya untuk mendapatkan hidup yang baru (2Kor 5:18; Ef 2:8) yang memiliki hubungan intim dengan Sang Juruselamat, yang menebus dan membebaskan dari dosa serta menguduskan umat-Nya (1Kor 6:20; 1Pet 1:18, 19). Pada akhirnya buah karya-NYA yang sempurna akan dialami oleh orang percaya pada hari terakhir (Rm 8:23).
Satu – satunya kemegahan yang dapat dilakukan oleh orang percaya adalah kemegahan terhadap apa yang telah KRISTUS lakukan. Karena yang dahulu menurut ukuran manusiawi (Yun: σαρξ  - menurut daging) tidak memiliki arti, tetapi ALLAH sanggup mengubahkannya menjadi pribadi yang (Kata “bijak”, Yun: σοπφος) bijaksana, berpengalaman, pintar, terpelajar; terampil; kompetitif.
Umat pilihan-NYA juga diubahkan menjadi pribadi yang (Kata: berpengaruh, Yun: δυνατος) berkuasa, kuat, sanggup; orang yang berwenang / berpengaruh (Kis 25.5; 1Kor 1.26); orang yang kuat imannya (Rm 15.1); mahir (Kis 18.24). ALLAH juga dapat mengubah hidup kita menjadi  (Kata Terpandang, Yun: ευγενης) seorang yang berbudi baik dan baik hatinya (Kis 17.11) seperti seorang bangsawan (Luk 19.12).
Demikianlah ALLAH akan turut berkerja dalam rumah-NYA atas orang-orang pilihan-NYA, demikianlah akan Allah mengatur segala hal, sehingga menghasilkan yang baik untuk orang-orang yang mengasihi Dia (Rom 8:28): Segala hal menghasilkan yang baik bagi mereka yang mengasihi Allah.
Tuhan Yesus Memberkati kita.

Pesan Pastoral : 13 Desember 2015
Jemaat Tuhan marilah kita melakukan revolusi rohani. Jadilah “SADAR” dengan selalu  memberi diri yang terbaik kepada Tuhan. Marilah kita positif menanggapi panggilan TUHAN karena apapun kondisi hidup kita ALLAH sanggup mengubahnya menjadi kebaikkan dalam hidup ini sesuai dengan kehendak ALLAH yang sempurna.  GBU.

Pengakuan Iman
Tuhan Yesus Kristus akan turun dari Surga untuk membangkitkan semua umatNya yang telah mati dan mengangkat semua umatNya yang masih hidup lalu bersama-sama bertemu dengan Dia di udara, kemudian Ia akan datang kembali bersama orang kudusNya untuk mendirikan Kerajaan Seribu Tahun di bumi ini. Amin.

Winner Voice
Allah mengatur segala hal, sehingga menghasilkan yang baik untuk orang-orang yang mengasihi Dia.

Hidup Berpadanan Dengan Injil Kristus (2)

                            ( Filipi 1:27-30 ) Nasehat Supaya Tetap Berjuang Paulus sedang dalam penjara saat menulis surat kepada jem...