Yesus mendekati
mereka dan berkata: "Kepada-Ku telah diberikan segala kuasa di sorga dan
di bumi. Karena itu pergilah, jadikanlah semua bangsa murid-Ku dan baptislah
mereka dalam nama Bapa dan Anak dan Roh Kudus, dan ajarlah mereka melakukan segala
sesuatu yang telah Kuperintahkan kepadamu. Dan ketahuilah, Aku menyertai kamu
senantiasa sampai kepada akhir zaman." (Matius 28:18-20)
Manusia Dengan Misi
Sorga.
Cerita Yefta
memberi pengertian, bahwa hanya orang yang memiliki misi untuk dikerjakan dalam
hidupnya maka kehidupannya akan lebih berarti. Yefta bahkan telah menangkap
misi Tuhan yaitu untuk menyelamatkan bangsa Israel dari bangsa bani Amon.
Kesadaran akan misi Tuhan ini membuat Yefta bersedia untukmeninggalkan
kebiasaan dan perilaku buruk di masa lalunya. Yefta meninggalkan kebiasaan
merampok selanjutnya mengambil tanggungjawab untuk mengerjakan sesuatu yang
lebih bermakna. (Yef 11:8-11)
Demikian juga saat
kita memiliki “misi”, maka kehidupan akan lebihh bermakna dan tindakan akan lebih fokus untuk mencapai
tujuan misi. Terlebih lagi saat kita dapat memahami dan mau mengerjakan misi Sorga
yang Tuhan Yesus taruh dalam hidup. Bahwa setiap orang percaya memiliki tugas
dan tanggungjawab untuk mengerjakan Misi Amanat Agung Tuhan Yesus Kristus yaitu
untuk pergi dan menjadikan semua bangsa murid Tuhan, membabtiskan dan
mengajarkan segala sesuatu yang Tuhan Yesus perintahkan. (Mat 28:18-20).
Untuk menjadi
orang dengan misi Sorga maka kita perlu memperhatikan hal-hal berikut: yaitu pertama
adalah kesadaran bahwa kita sebenarnya tidak layak untuk menyandang misi Sorga,
karena sebenarnya masa lalu kita adalah orang yang berdosa dan penuh dengan
kesalahan sehingga layak untuk menerima hukuman. Kita adalah orang yang
tersisih dan terisolir oleh karena dosa masa lalu dan hanya karena anugerah
ALLAH maka ada harapan baik yang dapat kita peroleh. Oleh karena kasih karunia
ALLAH maka kita mendapatkan keselamatan dan kepercayaan untuk mengerjakan misi
Sorga tersebut, sehingga sudah seharusnya kita bekerja dengan giat melayani
Tuhan dengan mengerjakan Amanat Agung Tuhan Yesus Kristus (1Kor 15:10)
Kedua adalah memiliki
hati dengan beban misi Sorga. Kesadaran pribadi harus di bangun kepada
pengertian bahwa sebenarnya kita tidak patut untuk menerima keselamatan dan
hidup kekal di Sorga Mulia. Tetapi ALLAH telah memilih dan memanggil kita untuk
menerima anugerah keselamatan. Kita juga harus sadar bahwa keselamatan yang sudah
kita dapatkan ini, juga di butuhkan oleh orang lain, terlebih lagi untuk
orang-orang terdekat dengan kita seperti
orang tua, saudara dan handaitaulan, bahkan kepada teman-teman atau tetangga.
Menyadari hal ini maka kita tidak boleh berdiam diri dan menunda waktu lagi,
tetapi segera mengerjakan Amanat Agung Tuhan Yesus. (Rm 1:14-15). Karena waktunya
sudah semakin dekat dan Tuhan tidak menginginkan seorangpun menjadi binasa.
Ketiga, kita
segera saja mengerjakan tugas dan tanggungjawab sebagai orang yang mendapat
Misi Sorga. Mengerjakan Amanat Agung Tuhan Yesus Kristus. Kita harus menyadari
bila tidak mengerjakan tugas Amanat Agung maka ada hukuman, bahkan saat kita
tidak mengerjakan misi Sorga maka sebenarnya kita sedang menyia-nyiakan kasih
karunia ALLAH. Karena itu kita perlu untuk terus mengobarkan pemberitaan Injil
kepada semua orang dan khususnya kepada orang-orang dekat (2Kor 5:20-21).
Marilah kita
mengerjakan misi Sorga bukan dengan kekuatan kita sendiri tetapi dengan kuasa
ALLAH dan percaya bahwa Tuhan Yesus menyertai kita sampai dengan akhir jaman.
Menjadi orang dengan misi Sorga bukanlah pilihan tetapi sudah menjadi ketetapan
ALLAH yang harus segera dikerjakan dengan sungguh-sunguh. Misi sorga bukanlah
sekedar konsep tetapi perlu untuk dikerjakan segera dan dengan sepenuh hati.
Tuhan Yesus
memberkati.
Pesan Pastoral : 15 Oktober 2017
Marilah
kita memberikan yang terbaik bagi ALLAH
dengan menjadi pribadi yang “SADAR” rohani. Orang percaya akan memanfaatkan
setiap kesempatan untuk menjalankan misi Sorga yaitu Amanat Agung Tuhan Yesus
Kristus, kepada siapapun dan dimana saja.
Winner Voice.
Wujud
kepercayaan kepada Tuhan Yesus adalah dengan melakukan Amanat Agung – NYA.
Pengakuan Iman
Aku mau memberitakan Kabar Baik kepada banyak orang
dengan kuasa Tuhan Yesus. Aku percaya Tuhan Yesus akan menyertaiku senantiasa
sampai kepada akhir zaman.
No comments:
Post a Comment