Friday, September 22, 2017

IMAN MENGALAHKAN DUNIA (4)



“ Semuanya itu Kukatakan kepadamu, supaya kamu beroleh damai sejahtera dalam Aku. Dalam dunia kamu menderita penganiayaan, tetapi kuatkanlah hatimu, Aku telah mengalahkan dunia". (Yohanes 16:33)

Kemenangan Kristus Kemenangan Kita
Tuhan Yesus berkeinginan supaya di dalam diri-Nya orang mendapatkan damai sejahtera. Di saat Tuhan Yesus mengalahkan dunia ini, sebenarnya BELIAU ingin memastikan pengikutNYA mendapatkan damai sejahtera agar kuat berada dalam dunia yang jahat. Dimana bisa saja orang Kristen mengalami penderitaaan bahkan penganiayaan karena mempertahankan iman percaya kepada TUHAN Yesus sebagai TUHAN dan Juruselamat, karena itu di tegaskan supaya kita menguatkan hati ini untuk lebih berserah kepada-NYA.
Kata “semuanya .... “ dalam ayat ini menunjukkan perkataan Tuhan Yesus yang secara terang-terangan memberikan petunjuk atas apa yang harus dialami pengikut-NYA dan bagaimana seharusnya menghadapi setiap peristiwa kehidupan. Allah Yang Maha Tahu pada dasarnya akan membuka semua rahasia-NYA kepada orang-orang yang mengasihi-NYA (Ef 1:9; Yoh 16:25; 30).
Di awal, Tuhan Yesus berbicara tentang adanya masa perpisahan yang singkat dan sesaat kemudian ada perjumpaan selamanya (Yoh 16:16). Hal ini tidak di pahami oleh para murid (Yoh 16-17-19) tetapi setelah terjadinya kematian Tuhan Yesus di atas kayu salib (Jumat Agung) dan di ikuti oleh kebangkitan-Nya (Paskah). Dalam hal ini kita dapat mengerti bahwa Tuhan Yesus sudah menunjukkan rahasia yang luar biasa.
Tuhan Yesus juga memberikan peringatan bahwa ada kalanya orang percaya harus berduka dan menderita tetapi dunia akan bergembira (sebuah paradok) (Yoh 16:20). Sejarah mencatat bagaimana orang Kristen mengalami penganiayaan hebat sebagai sebuah hiburan bagi dunia yang jahat ini. Betapa banyak orang Kristen yang dinista, disiksa bahkan di bunuh untuk kesukaan hati orang-orang jahat yang di pakai iblis untuk menggugurkan iman orang Kristen. Tetapi kita harus tetap memengang iman percaya dan menguatkan hati karena semua itu hanyalah sesaat / sementara saja; seperti penderitaan seorang perempuan yang hendak melahirkan bayi, sesaat setelah lahir maka terlupakan segala sakit dan berubah menjadi sukacita besar (Yoh 16:21).
Teladani TUHAN YESUS yang juga mengalami penderitaan hebat untuk mencapai misi-NYA menyelamatan umat manusia. Sudah selayaknya pula kita mempertahankan iman sekalipun harus mengorbankan jiwa. Karena sebenarnya sesaat saja penderitaan dunia ini tetapi ketika Sorga dan perjumpaan dengan TUHAN YESUS KRISTUS terjadi maka terlupakan semua rasa dukacita dimana kegembiraan semacam ini tidak akan dapat di rampas dari pada kita (Yoh 16:22).
Ada juga kegembiraan yang tidak akan terampas dari diri kita di saat ini yaitu pertama; Nama Tuhan Yesus yang penuh kuasa untuk mengabulkan doa-doa kita (Yoh 16: 23-24,26; Mat 7:7; 1Yoh 5:14). Betapa baiknya hidup orang Kristen yang secara lahir rohani mewarisi nama segala nama, penuh kuasa dan mengabulkan doa. Sehingga pengharapan kita tetap ada dan terus tersedia mujizat Tuhan selama hidup. Kedua adalah bahwa ALLAH akan terus menyatakan rahasia-NYA (Yoh 16: 25,29; Mat 13:11; Luk 8:10; 1Kor 2:7; 1Kor 4:1; Ef 5:32). ALLAH hendak memberitahukan rahasia Kerajaan Sorga yang di dalamnya menentukan arah hidup semua mahluk. Rahasia ini di butakan oleh dunia sekalipun banyak orang yang mencari-cari, tetapi rahasia Kerajaan ALLAH hanya untuk orang percaya saja. Dan ketiga adalah kecintaan ALLAH yang Maha Besar, sehingga rela berkorban dan memberikan segala kebaikkan Sorga bagi orang yang mengasihi-NYA. (Yoh 16:27; Rm 5:5; 8:39; 2Kor 13:14; Yud 1:21 ).
Sebagai orang Kristen, sekarang apakah kita masih percaya sepenuh hati kepada Tuhan Yesus Kristus ? PERCAYALAH (Yoh 16:31)
TUHAN YESUS MEMBERKATI.
Pesan Pastoral : 16 April 2017
Marilah kita memberi yang  terbaik bagi ALLAH dengan menjadi pribadi yang “SADAR” rohani.  Jemaat marilah kita berani menunjukkan iman percaya kita kepada semua orang tanpa malu-malu lagi, karena sekalipun sebagai ALLAH , Tuhan Yesus telah bersedia dipermalukan untuk  menebus dosa kita dan mengakui kita sebagai anak-NYA. Amin.  
Winner Voice
Sekalipun kita harus menghadapi derita hidup di dunia itu semua sebagai bukti bahwa kita sebenarnya diciptakan untuk menghuni Sorga.
Pengakuan Iman
Aku percaya Tuhan Yesus Kristus sebagai TUHAN dan Juruselamat. Aku percaya pada setiap perkataan-NYA. Aku menguatkan hati dan menerima damai sejahtera yang melampaui segala akal dari TUHAN ku. AMIN

No comments:

Hidup Berpadanan Dengan Injil Kristus (2)

                            ( Filipi 1:27-30 ) Nasehat Supaya Tetap Berjuang Paulus sedang dalam penjara saat menulis surat kepada jem...