dan janganlah membawa kami ke dalam
pencobaan, tetapi lepaskanlah kami dari pada yang jahat. (Karena Engkaulah yang
empunya Kerajaan dan kuasa dan kemuliaan sampai selama-lamanya). Amin. (Matius
6:13)
Tekun
Berdoa Mengalahkan Yang Jahat.
Siapapun di dunia ini adalah target iblis untuk di
goda supaya terus melakukan dosa. Terlebih lagi bagi semua orang Kristen atau
orang yang percaya kepada Yesus Kristus merupakan sasaran khusus dari
permusuhan Iblis dengan maksudnya yang jahat supaya sekiranya dapat
menjatuhkannya dalam dosa. Oleh karena itu, kita sekali-kali tidak boleh lupa
untuk berdoa agar kita dibebaskan dari kuasa dan rencana jahat iblis.
Orang Kristen harus siap berhadapan dengan “yang
jahat Ini”, dimana iblis dapat menggunakan orang-orang tertentu yaitu orang
jahat atau yang masih hidup dalam dosa, dan dapat diartikan juga sebagai
"apa yang jahat," atau tindakan kejahatan itu sendiri.
Orang Kristen harus
berhati-hati agar tidak di gunakan iblis untuk perbuatan jahat karena akan
menimbulkan hal yang lebih buruk. Karena seperti tentang rumah (hidup orang
Kristen) yang ditinggalkan kosong, roh jahat akan berusaha untuk masuk kembali
dengan membawa tujuh roh yang lebih jahat. (Mat 12:43-45). Oleh sebab itu, dalam
pertobatan dan keselamatan (Yoh 3:3) orang percaya tidak hanya harus dilepaskan
dari dosa, tetapi juga menyerahkan diri kepada ketaatan yang radikal, doa,
kebenaran, dan Firman Allah serta dipenuhi dengan Roh Kudus (Kis 2:4; Rom
8:1-39). Kuasa Iblis tidak berakhir setelah pertobatan, tetapi terus
berlangsung sebagai suatu ancaman yang tak berkesudahan (Luk 22:3)
Kita selamat dari dosa dan Iblis hanya oleh
penyerahan sepenuh kepada Kristus dan dengan menggunakan semua sarana kasih
karunia yang tersedia melalui Kristus. Sebuah
peringatan bahwa orang Kristen yang telah dilepaskan dari kuasa iblis tetapi
tidak sepenuhnya meninggalkan dosa atau tidak menaruh Roh Kudus dalam dirinya,
sedang mengundang roh-roh jahat untuk datang kembali dengan kuasa yang lebih
besar untuk hidup dalam dirinya.
Dalam menghadapi yang jahat, Yesus menginginkan orang
Kristen untu berdoa terus-menerus supaya dapat melakukan kehendak Allah bagi
kehidupan mereka (Luk 18:8). Kita harus
bertekun dalam doa mengenai segala hal sepanjang masa hidup dalam dunia yang
jahat ini sampai Tuhan Yesus datang kembali (Luk 18:7-8; Rom 12:12; Ef 6:18;
Kol 4:2; 1Tes 5:17).
Dalam hidup ini kita mempunyai musuh (Luk 18:3)
yaitu Iblis (1Pet 5:8) dan hanya dengan doa saja kita dapat perlindungan dari
si jahat (Mat 6:13). Dalam doa kita
dapat melawan dosa dan meminta keadilan keadilan ALLAH di tegakkan dalam hidup
kita (Luk 18:7). Doa yang tak jemu-jemu
dianggap sebagai iman yang kuat karena mengalahkan yang jahat (Luk 18:8). Pada hari-hari terakhir sebelum kedatangan Tuhan
Yesus Kristus kembali, si jahat yaitu iblis akan meningkatkan serangannya
terhadap doa orang Kristen (1Tim 4:1). Oleh karena pengaruh Iblis dengan
berbagai kenikmatan dunia, ketekunan kehidupan doa orang Kristen semakin berkurang
(Luk 8:14; Mat 13:22; Mrk 4:19). Tidak mengherankan maka dunia ini semakin
jahat karena semakin sedikit saja perlawanan dari orang – orang beriman, yaitu
orang – orang yang bertekun di dalam doa.
Tuhan Yesus Memberkati.
Pesan Pastoral : 05 Februari
2017
Marilah menjadi pribadi yang “Sadar Rohani”
dan lakukan yang terbaik bagi ALLAH. Tugas orang Kristen adalah tekun berdoa
supaya kehidupan dalam dunia ini tidak di kuasai oleh yang jahat. Kita terus
berdoa memerangi kuasa kegelapan sampai Tuhan Yesus menyatakan diriNYA.
Winner Voice
Berdoalah karena peperangan orang rohani mungkin
tidak terlihat tetapi tidak kurang penting.
Pengakuan Iman
Tuhan Yesus janganlah membawa kami ke dalam
pencobaan, tetapi lepaskanlah kami dari pada yang jahat. Karena Engkaulah yang
empunya Kerajaan dan kuasa dan kemuliaan sampai selama-lamanya. Amin. (Matius
6:13)
No comments:
Post a Comment