“Tanda-tanda ini akan
menyertai orang-orang yang percaya: mereka akan mengusir setan-setan demi
nama-Ku, mereka akan berbicara dalam bahasa-bahasa yang baru bagi mereka,
mereka akan memegang ular, dan sekalipun mereka minum racun maut, mereka tidak
akan mendapat celaka; mereka akan meletakkan tangannya atas orang sakit, dan
orang itu akan sembuh." (Markus 16:17-18)
TANDA ORANG
PERCAYA
Tuhan Yesus Kristus menginginkan agar para pengikut- Nya
yaitu orang Kristen mengadakan tanda – tanda ajaib ketika memberitakan Injil
Kerajaan Allah sesuai dengan Alkitab (Mat 10:1; Mrk 3:14-15; Luk 10:17).
Tanda-tanda mujizat (Yun; semeion) ini dapat dilakukan oleh
orang Kristen yang sejati dan menegaskan bahwa pesan Injil itu benar adanya. Bahwa
Kerajaan Allah telah datang ke dunia dengan penuh kuasa dan bahwa Tuhan Yesus Kristus
telah bangkit dan hidup, sekarang
bersama-sama dengan para pengikut-Nya dan bekerja melalui setiap orang
percaya (Yoh 10:25; Kis 10:38).
Setiap tanda mujizat ini (kecuali minum racun) terdapat
dalam catatan sejarah gereja mula-mula yaitu;
1. Berbicara
dengan bahasa yang baru (Kis 2:4; 10:46; 19:6; 1Kor 12:30; 14:1-40)
2. Mengusir
setan (Kis 5:15-16; 16:18; 19:11-12)
3. Lolos
dari maut meskipun digigit ular berbisa (Kis 28:3-5); dan
4. Menyembuhkan
orang sakit (Kis 3:1-7; 8:7; 9:33-34; 14:8-10; 28:7-8).
Tanda-tanda mujizat merupakan manifestasi rohani yang
dimaksudkan untuk tetap terjadi dalam gereja hingga kedatangan Tuhan Yesus
Kristus yang kedua kali. Alkitab tidak pernah menyatakan bahwa tanda-tanda ini
hanya terbatas pada masa sesudah kenaikan Yesus ke sorga. Setiap orang Kristen
tetap dapat berharap kepada mujizat TUHAN karena mujizat memang masih ada
hingga sekarang ini (1Kor 12:28; Gal
3:5).
Orang Kristen bukan saja ditugaskan untuk memberitakan Injil
Kerajaan Allah serta membawa keselamatan kepada mereka yang percaya (Mat
28:19-20; Mrk 16:15-16; Luk 24:47), tetapi juga harus membawa masuk kerajaan
itu sebagaimana yang dilakukan oleh Yesus (Kis 10:38) yaitu dengan mengusir
setan-setan dan menyembuhkan orang sakit.
Tuhan Yesus menyatakan bahwa tanda ini bukan karunia khusus
untuk beberapa orang tertentu saja, tetapi diberikan kepada semua orang percaya
yang mau memberitakan Injil (Mrk 16:15-20). Kenyataan bahwa "tanda mujizat"
jarang terjadi di kalangan gereja dewasa ini tidak berarti bahwa Kristus tidak
menepati janji-Nya. Menurut Yesus sendiri, kegagalan itu bersumber di hati para
pengikut-Nya yang tidak tulus dalam memberitakan Injil.
Tuhan Yesus berjanji bahwa kekuasaan, wibawa, dan
kehadiran-Nya akan senantiasa menyertai kita dalam peperangan melawan kerajaan
Iblis (Mat 28:18-20; Luk 24:47-49). Kita harus membebaskan orang dari
perbudakan dengan memberitakan Injil, hidup dengan benar (Mat 6:33; Rom 6:13;
14:17), dan dengan mengadakan berbagai tanda dan mukjizat dengan kuasa Roh
Kudus (Mrk 16:16-20; Kis 4:31-33)
Pesan Pastoral : 22 Mei 2016
Jemaat Tuhan marilah kita melakukan revolusi rohani. Jadilah
“SADAR” dengan selalu memberi diri yang terbaik kepada Tuhan. Marilah
kita memberitakan Injil karena ada janji penyertaan TUHAN dalam tanda mujizat
yang bisa dikerjakan dan menolong orang lain menemukan kebenaran yang sejati.
Winner Voice
Memberitakan Injil mengundang
kuasa TUHAN terjadi.
Pengakuan Iman
No comments:
Post a Comment