Friday, January 9, 2015

KEMULIAAN ANAK-ANAK ALLAH (Seri 2)



Yohanes 1:13

Keselamatan umat manusia merupakan inisiatif Allah yang dengan dorongan kasih dan belas kasihan-Nya maka Allah menawarkan keselamatan kepada barang siapa yang percaya kepada Kristus akan mendapatkan hidup yang kekal (Yoh 3:16).
Allah tidak saja menyelamatkan dan di bawa sebagai penghuni Sorga mulia tetapi lebih dari pada itu adalah setiap orang yang percaya kepada TUHAN YESUS yaitu percaya pada kelahiran-Nya, percaya kepada kematian-Nya dan percaya kepada kebangkitan-Nya maka memiliki kuasa untuk menjadi anak-anak Allah.
Yang perlu diperhatikan adalah bahwa percaya ini bukan sebagai iman percaya yang pasif (Yun: Pistis) tetapi harus menjadi iman percaya yang aktif (Yun: Pisteo). Hal ini menunjukkan iman percaya merupakan suatu aktifitas kerja atau sesuatu yang dikerjakan dan bukan iman yang menunggu dan menantikan sesuatu bekerja dengan sendirinya. Untuk menjadi anak-anak Allah diperlukan iman sejati yang aktif dan bukan kepercayaan yang statis. Dalam Kristus dan pekerjaan penebusan-Nya, TUHAN YESUS memberikan teladan iman yang sangat sempurna yaitu memberikan penyerahan yang penuh kasih dan menyangkal diri, senantiasa membawa seorang dekat kepada –NYA sebagai Tuhan dan Juruselamat  (Ibr 7:24).
Orang yang percaya kepada KRISTUS harus menyadari untuk menjadikan dirinya layak mendapatkan kuasa sebagai anak-anak ALLAH maka perlu iman percaya yaitu sebagai tindakkan tunggal maupun sikap yang berlangsung seumur hidup. Hal ini dimungkinkan bila orang percaya bila memiliki kerinduan menjadi anak Allah harus menerima TUHAN YESUS sebagai TUHAN dan Juruselamat secara mutlak. (Yun: elabon / lambano). Iman ini menunjukkan kerja masa lalu sebagai tindakkan iman yang kuat dan tetap dipertahankan terus.
Setelah tindakkan iman tunggal ini, seorang yang percaya TUHAN YESUS harus ada tindakan iman percaya yang berkesinambungan (Yun: pisteuousin dari pisteou). Iman yang berkesinambungan ini memerlukan ketekunan yang kuat. Supaya orang percaya mendapatkan keselamatan yang sempurna sebagai anak-anak ALLAH maka harus terus menerus memiliki iman dalam tindakan nyata setelah menerima Tuhan YESUS. (Mat 10:22; 24:12-13; Kol 1:21-23; Ibr 3:12-15).
Tidak semua orang berhak untuk menjadi anak-anak Allah, hanya pada seorang yang memiliki iman sejati dan mengalami kelahiran baru. (Yoh 3:3).  Orang percaya harus melalui proses penciptaan kembali dan perubahan sifat (Rm 12:2; Ef 4:23-24). Melalui proses ini hidup kekal dari ALLAH disalurkan kedalam ke dalam  hari orang percaya. (Yoh 3:16; 2Pet 1:4; 1Yoh 5:11) sehingga orang percaya menjadi anak-anak ALLAH (Yoh 1:12; Rm 8:16-17; Gal 3:26).
Demikianlah anak-anak Allah merupakan ciptaan yang baru (2Kor 5:17; Kol 3:9-10) yang tidak akan mengikuti lagi system dunia (Rm 12:2) tetapi diciptakan  menurut kehendak ALLAH di dalam kebenaran dan kekudusan (Ef 2:3).
Tuhan Yesus memberkati.

Pesan Pastoral : 7 Desember  2014
Jemaat Tuhan marilah kita melakukan revolusi rohani. Jadilah “SADAR” dengan selalu  memberi diri yang terbaik kepada Tuhan. Jemaat Tuhan kita memiliki potensi yang luar biasa saat percaya kepada TUHAN YESUS hendaklah kita pertahanan iman karena kalaupun kita menderita itu hanya sementara dan tidak sebanding dengan keselamatan dalam kemuliaan Sorga.

Winner Voice
Tidak ada kemuliaan tanpa perjuangan mempertahankan iman.

No comments:

Hidup Berpadanan Dengan Injil Kristus (2)

                            ( Filipi 1:27-30 ) Nasehat Supaya Tetap Berjuang Paulus sedang dalam penjara saat menulis surat kepada jem...