Galatia 5:16-18
Kehidupan orang percaya tidak lepas dari persoalan
kehidupan selama hidup di dunia ini. Persoalan hidup akan memunculkan gesekkan
satu dengan yang lain, dan dengan banyaknya ragam manusia, maka tidak semua
orang itu baik, ada kalanya orang percaya juga harus berhadapan dengan orang
yang punya niatan jahat. Sekalipun orang percaya memiliki iman untuk percaya
kepada Tuhan tetapi tetap juga harus berhikmat dalam menghadapi persoalan hidup
yang salah satunya bila mengalami perselisihan dan sengketa yang mungkin
timbul.
Sebenarnya dalam menghadapi perselisihan dan
sengketa dengan orang lain, ada yang penting karena di saat yang sama ada juga
perselisihan di dalam diri orang percaya. Medan perselisihan itu ada di dalam orang
persaya itu sendiri dan perjuangan untuk memenangkannya harus berlangsung
sepanjang hidup di dunia ini.
Yang diperjuangkan setiap orang percaya dalam
dirinya adalah apakah mereka akan menyerah pada kecenderungan keinginan daging
dan kemudian terikat kepada penguasaan dosa lagi atau sebaliknya mereka akan
menyerahkan diri kepada tuntutan ROH KUDUS dan tinggal di bawah kekuasaan
Kristus(Gal. 5:16; Rom 8:4-14). Bila orang percaya dapat bertahan dalam
kehendak ROH KUDUS untuk melakukan kebenaran dalam hidup ini, maka mereka akan
layak untuk memerintah bersama TUHAN YESUS dalam kerajaan Allah kelak. (Rom.
7:7-25; 2Tim 2:12; Why. 12:11)
Perjuangan rohani orang percaya ini dapat
digambarkan sebagai peperangan iman (2Kor. 10:4; 1Tim. 1:18-19). Orang Kristen
harus berjuang menghadapi peperangan rohani yang dilaksanakan dengan kuasa ROH Kudus (Rom. 8:13) berhadapan
dengan;
1. Keinginan
berdosa dalam diri sendiri. (1Pet. 2:11)
2. Pencobaan
dalam bentuk kesenangan yang tidak senonoh. (Mat. 13:22; Gal. 1:4; Yak.
1:14-15; 1Yoh 2:16.
3. Iblis
dan roh jahat (Ef 6:12)
Langkah perjuangan orang Kristen pertama adalah
dengan memisahkan diri dari system dunia sekarang yang jahat. Kedua, Orang
Kristen hendaknya membenci kejahatan (Ibr 1:9). Selanjutnya orang percaya harus
berjuang untuk “mati-matian” mengatasi pencobaan dunia. (Gal 6:14; 1Yoh 5:4).
Akhirnya orang Kristen harus terang-terangan mengutuk dosa-dosanya sendiri.
(Yoh 7:7).
Untuk memenangkan perjuangan diri sendiri orang
Kristen harus melakukannya dengan kuasa ROH KUDUS (2Kor 10:3) serta menggunakan
senjata rohani yang dikaruniakan TUHAN. (Ef 6:10-18; 2Kor 10:4-5).
Orang Kristen pasti dapat memenangkan perjuangan
dalam dirinya sendiri asalkan tetap mau bertahan didalam iman percaya kepada
TUHAN YESUS yang telah memberikan kebebasan dari ikatan dosa. Orang percaya harus kuat mempertahankan
menghadapi kesulitan hidup dengan tangguh karena Allah pasti beserta kita.
Immanuel. (2Tim 2:3)
Tuhan Yesus memberkati.
Pesan Pastoral : 10 Agustus 2014
Jemaat Tuhan marilah kita melakukan revolusi rohani. Jadilah “SADAR” dengan
selalu memberi diri yang terbaik kepada Tuhan. Jemaat Tuhan, perjuangan
kehidupan dalam Iman akan memberikan kita kekuatan baru untuk menghadapi
kesulitan hidup dan terhadap orang-orang jahat.
Winner Voice
KEMENGAN DIRI SENDIRI MENENTUKAN KEMENANGAN DI DUNIA INI