Friday, July 4, 2014

PENGADILAN ORANG PERCAYA


2Korintus 5:10

Semua orang harus mempertanggungjawabkan perbuatannya suatu hari kelak di hadapan “Tahta Pengadilan Kristus”. Tanpa terkecuali demikian pula dengan orang percaya harus menghadapi pengadilan ini (Rom 14:12; 1Kor 3:12-15; 2Kor 5:10). Dengan serius Salomo memperingkatkan setiap orang untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya, dimana Tuhan akan menilai masing-masing perbuatan manusia baik atau jahat. (Pengk 12:14). Karena itu tidak dibenarkan bila orang percaya menolak kasih karunia Tuhan Yesus Kristus.
Pada kedatangan-Nya kedua kali maka Tuhan Yesus Kristus akan menjadi hakim bagi semua orang. (Yoh 5:22; 14:3; 1Tes 4:14-17; 2Tim 4:8). “Tahta Pengadilan Kristus” ini sesuatu yang penting dan serius karena dapat saja orang percaya mengalami kerugian (1Kor 3:15; 2Yoh 8), orang percaya juga dapat mengalami rasa malu yang besar bila berhadapan dengan Tuhan dalam keadaan yang tidak benar. (1Yoh 2:28), oleh sebab itu orang percaya harus merasa dalam hidupnya seperti menjalani ujian atas hasil usaha sepanjang hidupnya. (1Kor 3:13-15). “Tahta Pengadilan Kristus” akan mengungkapkan semua yang kita lakukan bahkan yang tersembunyi sekalipun (Yun.  Phaneroo) (2kor 5:10).
Orang percaya juga harus bertanggungjawab atas ketidaksetiaannya kepada Allah (Mat 25:21.23; 1Kor 4:2-25) dan juga perbuatan mereka atas kasih karunia yang sudah diterima, peluang dan pengertian yang sudah didapatkan (Luk 12:48; Yoh 5:24; Rom 8:1).
Yang penting untuk diingat oleh kita adalah bahwa setiap perbuatan jahat yang sudah diakui dalam pertobatan pasti diampuni dalam kaitannya dengan hukuman kekal (Rom 8:1), sebaliknya perbuatan baik dan kasih yang dilakukan akan diingat oleh Allah dan mendapatkan pahala. (Ibr 6:10) dan balasan dari Tuhan (Ef 6:8). Untuk itu perlu orang Kristen senantiasa menyempurnakan  rasa takut akan Tuhan (2Kor 5:11; Flp 2:12; 1Pet 1:17). Orang percaya harus hidup dalam kemurnian dan penguasaan diri, berjaga dan berdoa (1Pet 4:5,7). Hidup dalam kekudusan  dan kesalehan (2Pet 3:11). Hidup orang Kristen harus menunjukkan kemurahan dan kebaikkan kepada semua orang (Mat 5:7; 2Tim 1:16-18).
Bagi orang-orang pada umumnya hal ini menjadi sangat sukar dan nyaris mustahil untuk dikerjakan. Bersyukur dihadapan Tuhan karena apa yang mustahil bagi kita telah di sempurnakan dalam diri Yesus Kritus. Tidak ada yang mustahil bagi Allah dan tidak ada yang mustahil bagi orang percaya (Mat 17:20). Allah telah menyediakan dirinya untuk penebusan dosa dunia. Sekarang saatnya kita memasuki kasih karunia Tuhan Karena oleh kasihNya yang besar telah diberikan ROH KUDUS dalam kehidupan setiap orang percaya.
ROH KUDUS dalam diri setiap orang percaya akan menolong dan membantu setiap orang percaya menjalani kehidupan ini. Tidak peduli besar atau kecil, ROH KUDUS akan memberikan pengajaran dalam setiap hati manusia untuk memahami hakekat kebaikkan TUHAN, serta menuntun manusia untuk melihat dan bersekutu kepada ALLAH yang benar.
Saatnya kita membuka diri untuk menerima ROH KUDUS dan bagi yang menolak kasih karunia TUHAN yaitu menolak ROH KUDUS maka tidak ada pengampunan dosa baginya.
Tuhan Yesus memberkati.

Pesan Pastoral : 15 Juni 2014
Jemaat Tuhan marilah kita melakukan revolusi rohani. Jadilah “SADAR” dengan selalu  memberi diri yang terbaik kepada Tuhan. Kehidupan yang kita jalani harus kita pertanggunjawabkan dihadapan TUHAN YESUS karena itu marilah kita lakukan dengan mata yang tertuju pada kasih TUHAN dan berprestasilah dalam hal yang rohani dan jasmani pula.

Winner Voice
Roh kudus menolong kita untuk berbuat sebaik mungkin selama di dunia ini agar kita siap menghadapi Tahta pengadilan Kristus.

No comments:

Hidup Berpadanan Dengan Injil Kristus (2)

                            ( Filipi 1:27-30 ) Nasehat Supaya Tetap Berjuang Paulus sedang dalam penjara saat menulis surat kepada jem...