Tuesday, November 12, 2013

KEDEWASAAN ROHANI PRASYARAT KESATUAN IMAN



Efesus 4:13-14

Orang yang dewasa rohani menurut Rasul Paulus adalah orang yang memiliki kepenuhan Kristus yaitu yang tidak mudah goyah atau tertipu oleh pengajaran palsu dan tidak terpengaruh oleh pameran keahlian yang licik (bnd: Luk 8:24). Seorang percaya dapat saja tidak bertumbuh secara rohani (Yun : Nepios = kekanak-kanakan)  bila pengertian dan pengabdian mereka kepada Tuhan tidak di dasarkan pada kebenaran Alkitabiah yang memadai yaitu karena mereka tidak berpegang pada kebenaran di dalam hati nurani yang murni. Tetapi seorang yang dewasa rohani akan memegang erat kebenaran Firman Tuhan dalam kasih, memberitakannya dalam kasih dan mempertahankan dalam kasih pula.
Dengan dasar kebenaran Firman Tuhan inilah orang dewasa rohani akan  memberikan kasih yang murni kepada Tuhan Yesus Kristus, kemudian kepada tiap orang percaya dan akhirnya kepada semua orang (1Kor 16:14).
Kedewasaan Rohani secara penuh (Yun : Aner teleios = pria tulen) akan membuat orang percaya dapat mengalami kesatuan iman yang memiliki sasaran pengharapan pada masa depan, dimana karunia-karunia Kristus (Ef 4:11) yang bermanfaat untuk membangun gereja (tubuh Kristus) sampai pada keadaan akhir yang sesuai dengan kehendak-Nya dapat terwujud. ( berbeda dengan kesatuan Roh yang berorientasi kekinian – Efesus 4:3).
Kesatuan iman diantara orang percaya ini perlu dipelihara dan disempurnakan dengan :
1.      Menerima hanya iman dan amanat para rasul, nabi, penginjil, gembala dan pengajar Firman Kebenaran yang murni (Ef 4:11-12)
2.      Bertumbuh dalam kasih karunia, semakin dewasa rohani dan bertumbuh di dalam segala hal kearah Kristus (Ef 4:15)
3.      Dipenuhi dengan segenap kepenuhan Kristus dan Allah (Ef 4:13; 3:19)
4.      Memiliki pengetahuan akan kebenaran Firman yang memadai sehingga dapat menolak ajaran-ajaran palsu bahkan berani mengusir guru-guru penyesat (Ef 4:14-15).
5.      Mampu mempertahankan dan memberitakan kebenaran yang dinyatakan dalam Alkitab dengan kasih yang murni (Ef 4:15)
6.      Hidup dalam kebenaran Firman Tuhan dan kekudusan yang sesungguhnya. (Ef 4:24; 17-32).
Kesatuan iman ini penting dan harus dipertahankan sebagai benteng iman orang Kristen, dengan berdasarkan kasih kita harus aktif berusaha menyelesaikan berbagai persoalan dan membereskan perbedaaan pendapat melalui kesetiaan dan ketaatan kepada Kristus dan Firman Kebenaran.
Kesatuan iman dapat dimulai dengan  dengan kesetiaan terhadap lembaga, tradisi Kriste dan tokoh Kristen  atau gereja yang tampak. Dengan berdasarkan kebenaran Firman yang murni maka akan memurnikan gereja-gereja Tuhan yang mengandung konsekwensi pemisahan sebagian gereja yang tidak setia lagi kepada Kristus dan doktrin Rasulli (Ef 2:20). Kemudian oleh Roh Kudus akan memulai pembentukkan  sebuah gereja baru yang setia kepada Kristus dan kebenaran Perjanjian Baru yang murni untuk dipersiapkan menjadi mempelai Tuhan Yesus di akhir zaman.
Tuhan Yesus memberkati.

Pesan Pastoral : 13 Oktober 2013
Anak Allah marilah kita melakukan revolusi rohani. Jadilah “SADAR” (Semangat, Antusias, Dinamis, Agresif dan Radikal) yaitu selalu memberikan yang terbaik kepada Tuhan.
Kita perlu untuk meningkatkan kedewasaan rohani karena waktu Tuhan sudah sangat dekat, marilah kita berlomba untuk menyempurkan pengertian kita terhadap Firman yang murni dan biarlah kita relakan hati untuk menyatu dalam iman dengan saudara seiman. Tuhan Yesus memberkati.

Winner Voice
Tuhan menanti kesiapan kita menjadi pribadi yang dewasa secara rohani.

No comments:

Hidup Berpadanan Dengan Injil Kristus (2)

                            ( Filipi 1:27-30 ) Nasehat Supaya Tetap Berjuang Paulus sedang dalam penjara saat menulis surat kepada jem...