Sunday, September 1, 2013

KEBEBASAN DALAM FIRMAN – NYA




Yohanes 8 : 31-36

Orang percaya sejati akan senantiasa taat dan tunduk kepada Kebenaran Firman Tuhan. Karena itu penting untuk kita benar-benar memahami Alkitab secara murni dan melakukan dengan konsekwen segala yang di Firman Tuhan Yesus Kristus. (Luk 21: 19; Yoh 15:6). Tuhan Yesus tidak pernah mendorong kita untuk berharap kepada iman dan pengalaman yang sudah pernah terjadi di masa lalu, Tuhan Yesus jelas menyatakan bahwa keselamatan hanya ada dan diberikan apabila kita tetap di dalam Kebenaran Firman-Nya.
Manusia memiliki kemampuan untuk menganalisa alam sekitar dan menimbulkan pengetahuan yang dianggap sebagai kebenaran. Tetapi kebenaran manusia akan selalu terbatas dan tidak sempurna seperti kebenaran yang datang dari Tuhan yang dapat memerdekakan orang dari dosa dan menghancurkan kekuasaan iblis. Kebenaran sejati ini adalah kebenaran tetang Yesus Kristus yang terdapat dalam Alkitab. Hal ini dapat di tinjau dalam tiga hal yaitu :
1.      Alkitab jelas asli penyataannya berkaitan dengan Yesus Kristus dan para Rasul; menegaskan tentang kebenaran yang membebaskan manusia dari dosa, dunia dan kuasa-kuasa kegelapan (Ef 2:20).
2.      Penyataan Alkitab jelas dan asli tentang kebenaran sudah lengkap dan mencukupi berkaitan dengan kesempurnaan Kristus dalam menyelamatkan umat manusia.
3.      Akhirnya bahwa Kebenaran yang menyelamatkan  hanyalah dapat dinyatakan Allah sendiri melalui Roh-Nya (1Kor 2:10) dan tidak berasal dari seseorang atau dari hikmat manusia (1Kor 2:12-13).
Bila kita menyakini kebenaran Alkitab maka kita sesungguhnya benar-benar merdeka. Kebebasan dari belenggu dosa berdasarkan kebenaran Firman Tuhan, merupakan patokan bagi orang percaya untuk menguji apakah mereka memiliki hidup kekal dengan kasih karunia Yesus Kristus yang  membaharui dan menyucikan. Sebaliknya  orang yang tetap di perhamba dengan kedursilaan tidak pernah mengalami kelahiran baru oleh Roh Kudus tetapi sekali lagi akan memasuki kematian rohani yang mengakibatkan perbudakan kepada dosa. (Roma 6:16,21,23; 8:12-13; 1Yoh 3:15)
Kebebaskan oleh karena Firman Tuhan bukan artinya kita bebas dari pergumulan rohani melawan dosa tetapi sebaliknya sepanjang hidup kita tetap harus berjuang melawan tekanan-tekanan dunia, tabiat berdosa dan iblis (Gal 5:17; Ef 6:11-12).
Kebebasan mutlak atau menyeluruh dari pencobaan dan daya tarik dosa hanyalah akan datang pada saat kematian atau pada waktu Yesus Kristus datang kembali untuk mengangkat jemaat-Nya. Yang diberikan Tuhan Yesus Kristus saat ini adalah kuasa penyucian dari hidup-Nya yang akan membebaskan kita yang percaya dan mengikuti Roh Kudus serta keluar dari tabiat berdosa (Gal 5:16-24), hal ini memungkinkan kita menjalankan kehidupan yang kudus dan tidak bercacat di hadapan Allah Bapa (Ef 1:4).
Marilah kita menyatukan iman bersama dan saling memberi nasehat untuk hidup dalam kebenaran Firman Tuhan. Kita juga harus tetap menyatu dengan Yesus Kristus yaitu dalam kematian dan kebangkitan-Nya, inilah yang benar-benar akan membebaskan kita dari ikatan dan kuasa dosa. (Roma 6. )
Tuhan Yesus memberkati.

Pesan Pastoral : 25 Agustus 2013
Anak Allah marilah kita melakukan revolusi rohani. Jadilah “SADAR” (Semangat, Antusias, Dinamis, Agresif dan Radikal) yaitu selalu memberikan yang terbaik kepada Tuhan.
Hidupilah Firman Tuhan dengan segenap hati dan lahirkan perbuatan yang sesuai dengan kebenaran, inilah yang membebaskan kita dari ikatan dan kuasa dosa. Amin.

Winner Voice
Hidup dalam Kebenaran Alkitab adalah hidup dalam Kebebasan sejati sekarang dan nanti.

No comments:

Hidup Berpadanan Dengan Injil Kristus (2)

                            ( Filipi 1:27-30 ) Nasehat Supaya Tetap Berjuang Paulus sedang dalam penjara saat menulis surat kepada jem...