Monday, May 23, 2011

KASIH YANG PEDULI

1 Yohanes 5:13-15

Kepeduliaan Allah atas hidup manusia dinyatakan dengan mengabulkan semua permintaan doa yang sesuai dengan kehendak-Nya, karena kita tidak tahu apa yang akan menimpa kita pada masa yang akan datang tetapi Tuhan selalu tahu apa yang terbaik bagi kita. Puncak dari kepeduliaan-Nya adalah saat Tuhan menyatakan maksudnya untuk memberikan kepada manusia standar Alkitabiah  untuk kenyakinan keselamatan.
Keselamatan bagi orang Kristen adalah sebuah kepastian. Orang yang percaya kepada Yesus Kristus tidak perlu mencari keselamatan, karena keselamatan telah diberikannya dengan Cuma-Cuma melalui pengorbanan-Nya di kayu salib. Tuhan Yesus menebus kita dari hukuman dosa sehingga sebenarnya upaya manusia baik dalam korban maupun perbuatan baik, akan sia-sia bila hal itu hanya untuk mendapatkan keselamatan yaitu hidup yang kekal.
Korban Kristuslah yang telah memungkinkan kita beralih dari kebinasaan kepada kehidupan yang kekal, sehingga yang utama adalah bukan mencari keselamatan tetapi bagaimana mempertahankan keselamatan yang telah kita dapatkan, hal inilah yang membedakan antara orang yang percaya dan yang tidak percaya, karena Allah begitu besar kasih-Nya yang dengan kesadaran memberikan kepada manusia yang berdosa sesuatu yang sangat berharga.
Jadi seburuk-buruknya manusia, dan sehina-hinanya manusia bila percaya Yesus Kristus adalah Tuhan dan Allah, akan selalu tersedia keselamatan dan hidup kekal, inilah yang membuat kita orang Kristen selalu memiliki kualitas hidup yang lebih baik. Kehidupan orang Kristen sangat berharga di mata Tuhan karenanya marilah kita menjadi peduli dengan kehidupan yang kita jalani. (Matius 10:31; 12:12).
Kenyataan atas kasih yang peduli dari Allah kepada setiap orang yang percaya tidak terbantahkan sama seperti kepastian akan keberadaan Kristus di muka bumi ini. Dari seluruh kehidupan Kristus maka terpancar kepeduliaan Allah atas hidup manusia dimuka bumi ini. Kenyataan Tuhan Yesus lahir dalam kesederhanaan merupakan kepeduliaan Allah atas hidup orang yang tidak berdaya, Tuhan Yesus menyembuhkan orang yang sakit, sehingga yang buta melihat, yang tuli mendengar, yang bisu berbicara, yang lumpuh berjalan dan yang mati Dia bangkitkan bahkan mengusir setan pada orang yang kerasukan adalah sebuah kenyataan dari kepeduliaan Allah atas manusia yang menderita. Kematiaannya yang luar biasa adalah sebuah kenyataan tidak terbantahkan atas kepeduliaan-Nya bagi umat manusia yang berdosa, dan akhirnya kebangkitan-Nya adalah kenyataan atas kepeduliaan Allah bagi hidup kekal yang dapat diperoleh bagi setiap orang yang percaya, hal inipun tidak terbantahkan.
Kesaksian yang lengkap atas kasih yang peduli dari Allah kepada manusia, tetap berlaku hingga saat ini yaitu bahwa bila kita percaya kepada Tuhan Yesus Kristus sebagai Tuhan dan Allah maka keselamatan adalah sebuah kepastian dan kenyataan tidak terbantahkan.

No comments:

Hidup Berpadanan Dengan Injil Kristus (2)

                            ( Filipi 1:27-30 ) Nasehat Supaya Tetap Berjuang Paulus sedang dalam penjara saat menulis surat kepada jem...