Yakubus 5:16
Berdoa itu penting karena bila dengan nyakin kita berdoa maka besar kuasanya. Berdoa dapat dilakukan secara pribadi, atau berdoa bersama-sama dalam keluarga, di persekutuan atau dalam gereja local. Tetapi akan sangat berbeda bila orang yang bersama-sama berdoa dengan nyakin akan memberikan dampak yang luar biasa yang dalam hal ini sudah banyak di buktikan dalam sejarah perkembangan gereja.
Doa seperti sebuah pukulan kemenangan dimana pelayanan atau pekerjaan adalah pintu gerbang untuk mengumpulkan hasilnya, karena itu tanpa doa pelayanan atau perkerjaan akan menghadapi kesulitan yang sangat besar.
Bila seringkali kita merasakan rasa kelelahan secara rohani berupa lemah, kekosongan dan kesedihan yang tiba-tiba, atau merasakan adanya sebuah tuduhan dalam hati serta merasa tidak berdaya. Jelas sekali ini adalah serangan iblis untuk membuat kita menjadi malas dalam berdoa, tetapi bila hal diatas terjadi segera masuk dalam pergumulan pribadi dan berdoa, secepatnya ambil keputusan untuk menolak iblis dan lebih keras berseru kepada Allah.
Ada banyak anak Tuhan tidak bisa keluar dari lingkaran sejarah kehidupan karena belum benar bebas dari kuasa iblis. Sebenarnya kuasa iblis telah di hancurkan melalui salib Kristus karena itu yang ada hanya sebuah tipuan agar manusia tetap merasa lemah, dan semakin lemah karena terus jatuh dalam dosa dan hidup dalam kedagingan yang membuat manusia terintimidasi oleh keadaan dan situai yang menekan. Oleh karena kasih Kristus kita telah bebas dari kuasa si jahat dan saatnya kita bangkit untuk melawan kuasa tipu daya iblis. Cukup dengan berdoa dan berseru kepada ALLAH maka kita sanggup mengubah sejarah hidup, karena dengan bangkit oleh kuasa Firman kebenaran yang keluar dari ucapan doa yang penuh kenyakinan akan mengundang kuasa Roh Kudus turut campur tangan demi kebaikkan kita (Roma 8:28).
Walaupun situasi hidup sukar saat ini dan rasanya kita seperti terjebak dalam “nasib buruk” janganlah kuatir karena Tuhan tetap berjaga bagi kita, hanya saja kita harus tetap berdoa dan terus berdoa karena yang patut dipahami adalah hidup bukan untuk masa lalu tetapi untuk masa depan, dan jelas bahwa setiap orang menginginkan masa depan yang lebih baik dan lebih menyenangkan, itupun sesuai dengan keinginan Tuhan yang telah merencanakan masa depan yang baik dan merancangkan damai sejahtera dalam hidup setiap orang yang percaya. (Yer 29:11).
Buanglah jauh keragu-raguan dalam berdoa dan bila ada perasaan “sia-sia saja” dengan berdoa, jangan putus usaha untuk tetap berdoa karena itulah cara terindah untuk berhubungan dengan Tuhan yang memiliki kuasa untuk mengubah sejarah kehidupan manusia, secara khusus lagi adalah bagi setiap orang yang mengasihi Tuhan dan tetap bertahan hidup dalam kebenaran. Tuhan tidak akan tinggal diam untuk segera menolong kita keluar dari sejarah hidup lama dan membentuk sejarah hidup di masa depan yang penuh dengan damai sejahtera.
No comments:
Post a Comment