Terpujilah Allah dan
Bapa Tuhan kita Yesus Kristus yang dalam Kristus telah mengaruniakan kepada
kita segala berkat rohani di dalam sorga. (Efesus 1:3)
Berkat rohani dalam
Kristus
Sudah sepatutnya
kita memuji Tuhan yang telah menyatakan kasih Tuhan kepada manusia. Bahwa Tuhan
telah mengaruniakan berkat rohani yang besar di dalam nama Yesus Kristus (Ef
1:1), yaitu agar setiap yang percaya kepada Kristus dapat dikuduskan, menjadi
anak-anak Allah, menerima pengampunan dosa, dann Tuhan berkenan menyatakan
rahasia kehendak – Nya. Semuanya ini
dimateraikan di dalam Roh Kudus.
Disebut berkat rohani, untuk membedakannya dari pemberian Allah yang lain
seperti, kekayaan, jabatan, kesembuhan, kesehatan, panjang umur, pengetahuan.
Berkat semacam ini juga dapat diberi Allah kepada orang yang tidak percaya; dan
orang percaya patut mensyukurinya. (Mat 5:45). Tetapi berkat rohani hanya pada
orang percaya kepada Tuhan Yesus Kristus. Berkat rohani itu disebut “di dalam
sorga”, untuk mengatakan bahwa ragam berkat ini semata-mata hanya karunia dari
sorga dan bukan berasal dari dunia, bukan karena usaha manusia dan bukan
diberikan karena keutamaan manusia sehingga boleh merasa berhak untuk
mendapatkannya.
Di akhir zaman seperti sekarang ini, kita hidup di zaman materialistis di
mana semua di ukur dengan materi (barang/uang). Zaman ini juga di sebut sebagai
zaman instant, dimana orang tidak menghargai proses kehidupan dan menuntut
kecepatan atau kekinian. Adakah pengaruh
zaman ini yaitu materialitis dan instant akan atau telah mempengaruhi hidup
kita bahkan telah merubah pokok pujian dan ucapan syukur kita? Hendaklah kita tetap memiliki pokok pujian dan
ucapan syukur kepada ALLAH dan bukan kepada materi atau hal-hal lain.
Karena itu terpujilah Allah dan Bapa Tuhan kita Yesus Kristus yang telah
memberkati kita. Dan kita terpanggil
untuk memuji Allah yang sebelumnya sudah memberkati kita dengan berkat rohani. Allah Bapa Tuhan dalam nama Tuhan Yesus
Kristus telah memberkati kita melalui segala yang telah dilakukan-Nya,
sedangkan kita memuji Beliau dengan kata-kata yang tulus dan keluar dari hati
nurani yang murni.
Allah Bapa adalah satu-satunya
Allah yang sejati, bukan allah yang palsu atau khayal. Satu-satunya cara untuk
mengenal Dia adalah melalui Yesus Kristus (Yoh 14:6; 1:3; 1:20; 2:6; 3:10; 6:12). Marilah kita membangun hubungan baik,
meningkatkan suasana keakrapan dengan Tuhan Yesus Kristus sebelum
sungguh-sungguh kita di surga. Panggilan hidup adalah masuk surga, demikian kuasa
di dalam kita untuk hidup setiap hari dengan sifat surgawi sehingga tepat
karena Allah memelihara kita dengan cara surgawi.
Hanya di dalam
Tuhan Yesus Kristus saja kita berkesempatan menerima semua berkat rohani ini.
Hal ini menunjukkan bahwa sumber berkat rohani adalah Allah Bapa sendiri, bukan
setan, dan bukan pula manusia, sekalipun Allah sering menggunakan manusia
sebagai saluran berkat- berkat Nya. Tanpa meninggalkan berkat jasmani (Mat 6:11, 25-34),
tetapi dalam hal ini berkat rohani jauh lebih ditekankan. (1Kor 1:5-7;
Ro 15:13; 2Kor 1:5; Ef 2:7; Yak 2:5).
Kita perlu bersikap kristis dalam hal ini termasuk dalam
pengajaran-pengajaran yang dilakukan di dalam gereja. Di banyak Gereja jaman akhir
ini selalu menekankan berkat jasmani, seperti kesembuhan, kekayaan (Theologia
Kemakmuran), sukses, dsb. Tetapi bagi kita harus lebih memperhatikan yang
rohani sebagai prioritas. (Mat 5:33)
Pesan Pastoral : 06 Nofember 2016
Jemaat Tuhan marilah kita melakukan revolusi rohani. Jadilah “SADAR” dengan
selalu memberi
diri yang terbaik kepada
Tuhan. Marilah kita lebih
mengejar berkat rohani daripada berkat jasmani, karena selalu yang rohani lebih
kekal dan menentramkan hati kita.
Winner Voice
Hanya orang Kristen
yang akan mendapatkan berkat rohani dari Tuhan Yesus Kristus
Pengakuan Iman
Aku terus memuji
Allah dan Bapa Tuhan ku Yesus Kristus yang dalam Kristus telah mengaruniakan
kepada ku segala berkat rohani di dalam sorga. (Efesus 1:3)
No comments:
Post a Comment