Thursday, May 7, 2015

PENGELOLA RUMAH ALLAH (2)




Demikianlah hendaknya orang memandang kami: sebagai hamba-hamba Kristus, yang kepadanya dipercayakan rahasia Allah. Yang akhirnya dituntut dari pelayan-pelayan yang demikian ialah, bahwa mereka ternyata dapat dipercayai. (1 Korintus 4:1-2)

Ternyata Dapat Dipercayai

Mencermati peristiwa yang di alami oleh Gubernur Jakarta bp. Basuki Purnama yang harus berhadapan dengan anggota DPRD Jakarta atas masalah RAPBD (Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah) ibu kota Jakarta. Kita melihat adanya anggaran yang tidak “benar” yang dalam bahasa lain di sebutkan dengan “anggaran siluman” sehingga memiliki potensi untuk di korupsi dan merugikan rakyat.
Persoalan ini membuat kita harus merenungkan betapa sukar untuk mencari pemimpin bangsa yang dapat di percayai. Sebagai wakil rakyat seharunya mereka dapat menjadi pejabat yang dapat dipercayai sehingga benar-benar mewakili aspirasi masyarakat demi perkembangan dan kemajuan masyarakat umum.
Belajar dari Alkitab, maka ada pesan rohani untuk setiap orang Kristen agar menjadi pribadi yang dapat dipercayai. Tanpa melebih-lebihkan maka kita dapat mencontoh juga dari pribadi bp. Basuki Purnama / A Hok, seorang anak Tuhan yang mendapatkan kepercayaan dari rakyat baik secara resmi melalui pemilihan umum maupun bagaiman beliau dalam merancang RAPBD Jakarta, hal ini dapat di lihat dari tingkat kepercayaan cukup besar baik melalui poling masyarakat maupun dari pendapat-pendapat Nitisen (internet). Bidang apa saja yang perlu mendapatkan perhatian agar menjadi pribadi dipercayai berdasarkan Alkitab ?;
1.      Pertama, bertanggungjawab dalam pekerjaan. Sekalipun pekerjaan itu “kecil” sederhana tetap saja kita harus mempertanggungjawabkan hasilnya (Mat 24:21). Allah juga menantikan hasil prestasi hidup kita, kita harus menjadi orang yang rajin dan menghasilkan karya-karya yang baik. lebih kusus Allah menantikan kita untuk menghasilkan tuaian jiwa-jiwa bagi kemuliaan nama Tuhan Yesus (Mat 28:19-20).
2.      Kedua, kita harus dapat dipercayai dalam keuangan. (Luk 16:11) Tegas Firman Tuhan menyatakan bahwa bila kita tidak dapat jujur dalam perkara keuangan (Mamon) maka kita juga tidak dapat dipercayakan harta yang sesungguhnya (kekayaan). orang yang sudah menjadikan uang sebagai “tuan” maka akan sukar baginya untuk mengenal dan dekat dengan Tuhan, karena tidak mungkin orang dapat mengabdi dengan dua orang (Luk 16:13).
3.      Yang ketiga adalah dalam hal perkataan. Betapa berbahaya orang yang tidak dapat mengendalikan lidahnya (Ams 18:21), seperti api yang kecil dapat juga membakar hutan lebat bila tidak di kendalikan (Yak 3:5). Demikianlah juga orang Kristen tidak boleh bercabang lidah, menipu sana sini, hal ini jelas mempermalukan nama Tuhan Yesus (1Tim 3:8).
Sebagai orang Kristen betapa kita mendapatkan perhatian yang besar seakan akan ada penghakiman tersendiri bagi kita. Hanya saja hal ini tidak akan memiliki pengaruh yang besar bila kita hidup dalam kebenaran (1Kor 4:2-3). Bila kita menjadi orang yang dapat dipercayai maka kita sedang menjadi terang dan garam bagi dunia yang gelap dan tawar ini.
Tuhan Yesus memberkati

Pesan Pastoral : 1 Maret  2015
Jemaat Tuhan marilah kita melakukan revolusi rohani. Jadilah “SADAR” dengan selalu  memberi diri yang terbaik kepada Tuhan. Tidak mudah untuk menjadi orang Kristen sejati, demikianlah kita harus senantiasa menjaga diri  tetap dalam kebenaran sehingga menjadi pribadi yang dapat di percayai. Memang sudah seharusnya kita menjadi pribadi yang mempengaruhi secara positif terhadap orang –orang sekitar sehingga dunia tampak lebih baik lagi.

Winner Voice
Dunia akan melihat apakah kita dapat dipercayai dalam hal perbuatan, keuangan dan perkataan.

No comments:

Hidup Berpadanan Dengan Injil Kristus (2)

                            ( Filipi 1:27-30 ) Nasehat Supaya Tetap Berjuang Paulus sedang dalam penjara saat menulis surat kepada jem...