Efesus 5:14-21
Memuliakan Allah dan menikmatinya adalah puncak
tertinggi dari hidup manusia dan cara terbaik untuk melakukannya adalah dengan
melayani-Nya. Oleh karena itu bulan Juli ini kita akan berusaha memahami
hakekat pelayanan yang berkenan dihadapan-Nya. Bacaan diatas memberitahukan
kepada kita agar menggunakan waktu yang ada karena hari-hari ini adalah jahat
(ayat 16). Dan jika kita mempergunakan waktu dengan baik, maka kita dapat
menyediakan waktu bagi diri sendiri, keluarga, pekerjaan dan gereja serta
diatas semuanya itu adalah Allah Pencipta dan Penyelamat kita. Ketika kita menggunakan waktu dengan baik maka ada lima
bentuk pelayanan yang dapat memuliakan Tuhan, yaitu:
1. Beribadah
(Yesaya 58:13-14)
Beribadah merupakan tindakkan nyata
kita melayani Tuhan dimana kita mengikatkan diri dengan waktu yang telah
ditentukan oleh Allah sendiri agar kita masuk dalam lingkungan kekudusan Allah
sendiri. Oleh karena itu kita harus memberi diri seutuhnya saat kita beribadah
yaitu dengan segenap hati, dengan segenap jiwa, segenap akal budi dan dengan
segenap kekuatan kita. (Markus 12:30)
2. Melayani
sesama (Amsal 27:17).
Dari sesama kita belajar bagaimana
seharusnya hidup dan menghargai kehidupan pemberian TUHAN, karena dengan
pelayanan kepada sesame kita dapat menyatakan kasih. (Galatia5:13). Dan sesuai dengan
karunia yang telah Tuhan berikanlah,
kita dapat melayani sesama (Roma 12:6-8), dan sesungguhnya hidup adalah
bila kita dapat berbagi dengan orang lain. (Lukas 6:38).
3. Memberitakan
Kabar Keselamatan. (Matius 28:18-20)
Kita diciptakan untuk melakukan
tugas yang Tuhan perintahkan. (Efesus 4:11). Tugas utama kita adalah melakukan
Amanat Agung Tuhan Yesus yaitu memberitakan Kabar Keselamatan bagi semua bangsa
(Kisah Para Rasul 1:8). Karena itu jika kita tidak bersedia dan gagal melakukan
tugas Amanat Agung maka sebenarnya kita telah menyia-nyiakan hidup yang Allah
berikan pada kita. (Kisah Para Rasul 20:20-24).
4. Memuridkan
(2 Timotius 2:2)
Sendirian kita tidak mungkin dapat
mengerjakan pekerjaan Allah yang Maha Besar bagi penyelamatan umat manusia
sepanjang generasi (Matius 25:14-15). Kita harus mendelegasikan tugas kepada
orang lain, supaya banyak orang dapat dimuridkan bagi Tuhan Yesus. (Kolose
18:13-17)
5. Bersekutu
Bersama Saudara Seiman. (Ibrani 10:25)
Kita dipanggil Tuhan bukan sekedar
menjadi orang percaya saja, tetapi lebih dari itu adalah agar kita masuk dalam
persekutuan bersama, dimana kita ditempatkan TUHAN menemukan peran dan
bertindak dalam pelayanan sesungguhnya. (Roma 12:4-8). Persekutuan dalam gereja dan kebersamaan dengan saudara
seiman ini kita dapat didewasakan secara rohani dan terus terpelihara iman kita
sampai Tuhan Yesus datang ke dua kalinya. (Kisah Para Rasul 2:41-47).
Tuhan Yesus Memberkati.
No comments:
Post a Comment