Matius 7:24-29
Keluarga Kristen harus dibangun di atas dasar yang
kuat, karena sama seperti bangunan yang harus di bangun di atas pondasi yang
kuat akan tahan lama, tidak goyah dan tidak mudah hancur. Demikian juga
keluarga Kristen harus memiliki dasar yang kuat agar tidak goyah oleh angin
persoalan atau gelombang kehidupan.
Alkitab menasehati kita agar menggunakan Firman
Tuhan sebagai dasar yang kuat (Matius 7:24). Karena itu anggota keluarga seharusnya
menyukai Firman Tuhan, mulai dari orang tua yang kemudian mengajarkannya kepada anak-anak mereka dari sejak dini.
Tetap putut disayangkan pada masa sekarang ini banyak keluarga yang mencari
informasi dan pendapat dari orang-orang dunia dan tidak mencari hikmat TUHAN.
(1Korintus 2:6). Hal ini seringkali membuat keluarga-keluarga Kristen semakin
terpuruk dalam kesulitan hidup, karena mereka hanya mendasarkan kelangsungan
keluarga berdasarkan logika manusiawi, dan fakta-fakta kehidupan yang belum
tentu dapat diterapkan. Seharusnyalah kita mencari kebenaran sejati dalam
Firman TUHAN untuk menjawab semua persoalan.
Tuhan Yesus menyatakan bahwa hanya Alkitab yang
dapat menjadi dasar keluarga, karena Firman TUHAN yang dapat membuat
keluarga-keluarga Kristen mencapai kebahagiaan. karena :
1. Ada
Kasih (Matius 5:43-46). Alkitab mengajarkan kita untuk mengasihi dengan benar,
Kasih yang akan memberikan kekuatan di saat menghadapi konflik di antara
anggota keluarga dan perpecahan keluarga dapat dihindari dan ditanggulangi
dengan cepat.
2. Ada
Pengampunan (Matius 6:12). Alkitab memerintahkan kita untuk mengampuni orang
yang bersalah kepada kita, apalagi ini sesame anggota keluarga yang seharusnya
kita dapat membukan diri untuk memaafkan. Hal ini perlu agar tercipta kerukunan
dalam keluarga dan dalam kerukunan itu maka Allah mengirimkan berkat-Nya. (Maz
133:1-3)
3. Ada
Kesetiaan (5:27-30). Keteladanan Tuhan Yesus seharusnya dapat memotifasi kita
untuk tetap setia, jangan kita berpaling dari janji yang telah diucapkan. Suami
– istri harus memahami bahwa keterikatan mereka adalah menjadi satu, janganlah
karena kesenangan sesaat membuat kita meninggalkan janji yang telah terucapkan,
karena Tuhan Yesus juga setia sampai mati.
4. Ada
ALLAH (Matius 22:37). Bila kita menempatkan Allah di atas segalanya maka
otoritas ALLAH akan maksimal mengendalikan keluarga, dan iman kita akan
bertumbuh sehingga bila ada persoalan keluarga maka Allah akan turut
bertanggungjawab atasnya, bukankah itu luar biasa karena bersama Tuhan semua
pasti dapat tertanggulangi.
Oleh karena itu Firman
TUHAN sangat penting bagi keluarga, selain harus di renungkan setiap hari,
keluarga Kristen juga harus setia kegereja, karena dalam gereja kita dapat
lebih dalam memahami Firman Tuhan dan melalui Firman yang ditaburkan oleh hamba
Tuhan, yang dengan kesadaran diri kita menerimanya dengan hati yang terbuka.
Firman TUHAN inilah yang akan menumbuhkan iman kita semakin kuat.
Tuhan Yesus Memberkati
No comments:
Post a Comment