3 Yohanes 2
Kehidupan jasmani yang baik mensyaratkan kehidupan rohani yang baik pula, karena bila kehidupan jasmani yang baik sedangkan kehidupan rohani buruk maka akan menciptakan manusia yang kering, sombong dan tidak berprikemanusiaan, karena sekalipun jiwa kita dalam keadaan yang cukup baik, itu tidaklah berarti bahwa kita akan otomatis bebas dari kesulitan dalam bidang kehidupan yang lainnya. Kesengsaraan, kesulitan dan kebutuhan hidup harus dihadapi dimana hal ini akan memunculkan karakter asli kita apakah kita akan menghadapi dengan doa dan lebih percaya kepada ALLAH atau sebaliknya sehingga menunjukkan betapa buruk sebenarnya kehidupan rohani kita, pada dasarnya Allah ingin kita mengalami kehidupan yang baik secara utuh.
Kehadiran, pertolongan dan berkat ALLAH dalam kehidupan jasmaniah kita berkaitan dengan keberhasilan kehidupan rohani kita, oleh karena itu betapa penting dalam hidup ini kita terus – menerus mencari kehendak ALLAH. (Mat 6:10; 26-39; Ibr 10:7-9). yaitu dengan :
1. 1. Menaati Roh Kudus. (Roma 8:14). Inilah yang utama kita harus lakukan karena tanpa Roh Kudus memimpin hidup kita maka perjalanan hidup akan seperti dalam perjalanan dimalam buta tanpa penerangan. Tetapi bila Roh Kudus yang memimpin dan kita menjadi manusia yang taat maka kehidupan kita akan diarahkan kepada kebenaranNya.
2. 2. Tetap terpisah dari dunia (Rom 12:1-2; 2Kor 6:16-18). Ikut Tuhan artinya harus meninggalkan keduniawian, dimana hawa nafsu yang mengendalikan kehidupan, tetapi kita harus meninggalkan hal demikian dan tekun mengikuti Tuhan Yesus.
3. 3. Mengasihi Firman ALLAH (Yak 1:21; 1Pet 2:2). Kecintaan kita terhadap Firman Tuhan membuat kita memahami kebenaran yang menjauhkan kita dari orang fasik, berdosa dan bebal oleh karenanya kita semakin memahami arti kehidupan yang dipimpin oleh Tuhan dalam dunia ini sehingga hidup kita menjadi berhasil dan beruntung. (Maz 1:3)
4. 4. Berdoa meminta pertolongan Tuhan. (Mat 6:9-13; Ibr 4:16) bila persoalan hidup menerpa kita janganlah kemudian kita semakin menjauh dari Tuhan, justru sebaliknya kita harus lebih tekun lagi berdoa dengan tidak jemu-jemu. Bagi kita badai adalah sesuatu yang harus kita tunggu hingga redanya, sedangkan bagi Tuhan maka dihardikNya badai agar segera tenang. Jadi untuk persoalan hidup agar cepat selesai marilah kita semakin giat dalam berdoa.
5. 5. Bekerja keras (2Tes 3:6-22) dengan bekerja lebih keras maka akan semakin membuka lebar kemungkinan kita semakin ahli dalam menghadapi persoalan kehidupan, sehingga saat persoalan yang se”tipe” muncul kita telah tahu bagaimana harus bertindak.
6. 6. Percaya ALLAH pasti memenuhi kebutuhan kita (Mat 6:25-34; 1Pet 5:7). Kenyakinan ini akan menghilangkan rasa cemas dan takut serta mengalirkan rasa damai dalam diri yang membuat kita optimis menghadapi hari depan.
7. 7. Hidup mengutamakan Tuhan diatas segalanya. (Mat 6:33) Bila kita mencari dahulu kerajaan ALLAH dan kebenaranNya maka otomatis semua yang kita harapkan akan dipenuhi oleh Tuhan menurut kekayaan dan kemuliaanNya.
Tuhan Yesus Memberkati.
No comments:
Post a Comment